SMK KARYA WATES

UPAYA MENGUBAH PERSEPSI SISWA TERHADAP PANDANGAN

GURU BIMBINGAN KONSELING (BK) MELALUI LAYANAN INFORMASI

Oleh: EFI FATUL COLIFAH, S.Pd

(SMP Karya Wates – Kabupaten Kediri )

Harus diakui bahwa guru merupakan faktor utama dalam proses pendidikan. Meskipun fasilitas pendidikan lengkap dan canggih, namun bila tidak  ditunjang oleh keberadaan guru yang berkualitas maka mustahil akan menghasilkan proses belajar mengajar yang maksimal

Langkah yang ditempuh untuk menunjang berbagai macam masalah yang timbul maka perlu adanya tenaga yang professional  adalah adanya seorag guru pembimbing ( Guru BK ) yang professional agar dapat menyelesaikan masalah agar tercapai tujuan yang diharapkan. Bimbingan adalah merupakan suatu proses usaha yang diberikan oleh penyuluh pendidikan untuk membantu siswa baik secara individual maupun  kelompok untuk memahami dirinya, menyesuaikan dengan lingkungan baik  dalam lingkungan pendidikan atau sekolah agar tercapai perkembangan yang Optimal. Disinilah  peran guru Bimbingan dan konseling disuatu Lembaga Pendidikan.

Tetapi kenyataan yang terjadi masih banyak hambatan yang terjadi di sekolah. Perserpsi terhadap Guru BK datang dari siswa itu sendiri. Berdasarkan permasalahan diatas maka dilakukan layanan informasi kepada siswa. Tetapi pertanyaannya “Apakah  layanan Informasi ini bisa mengubah persepsi terhadap guru BK? “

Menurut Bimo Walgito ( 2002 : 55 ) persepsi adalah suatu proses yang didahui oleh pengindraan, yaitu merupakan proses yang berujud diterimanya stimulus oleh individu melalui alat reseptornya. Namun proses ini tidak berhenti hanya disitu saja melainkan ke pusat susunan syaraf pusat, yaitu otak sehingga terjadilah suatu proses psikolgis sehingga individu menyadari apa yang ia lihat, ia dengar dan sebagainya, sehingga ia mempunyai persepsi.

Melihat realita yang penulis amati, bahwa telah disediakan / difasilitasi layanan informasi untuk mendukung kegiatan layanan. Namun layanan informasi ini berjalan dengan efektif karena belum adanya pemanfaatan layanan informasi yang sepenuhnya oleh guru dalam mendukung perkembangan siswa. Dan akan digunakan untuk mengubah persepsi siswa terhadap Bimbingan konseling ( BK ). Siswa yang akan diubah persepsinya terhadap Bimbingan Konseling ( BK ). Karena dari hasil dokumentasi masih banyak dari mereka yang takut jika di panggil ke Ruang BK. Dan mereka menganggap jika dating ke ruang BK adalah siswa yang bermasalah.

Dari fenomena ini memang tidak mudah untuk mengubah persepsi siswa. Melalui Layanan informasi Guru BK berusaha memberikan layanan  informasi sesuai dengan tema – tema yang disukai oleh remaja  dan informasi dibuat lebih menarik untuk siswa. Tindakan layanan ini dipilih agar dapat lebih intensif  untuk memberikan pemahaman pada siswa dan juga arahan siswa mengenai Bimbingan Konseling.

Maka secara teoritik dapat disimpulkan bahwa Layanan informasi sangat membantu persepsi / pandangan siswa terhadap Guru BK. Meskipun butuh waktu serta pendekatan yang bervariasi, maka seyogyanya Guru BK tetap bersemangat membimbing siswa sesuai tujuan yang diharapkan.